Minggu, 22 Mei 2016

Tahap-Tahap Keperawatan Perioperatif

Tahap-Tahap Keperawatan Perioperatif
Ada beberapa tahapan dalam keperawatan perioperatif dan keberhasilan dari suatu pembedahan tergantung dari setiap tahapan tersebut. Masing-masing tahapan dimulai pada waktu tertentu dan berakhir pada waktu tertentu pula. Adapun tahap-tahap keperawatan periopertif adalah (Hamlin, 2009):
a.         Tahap pra operasi.
Tahap ini merupakan tahap awal dari keperawatan periopertif. Kesuksesan tindakan pembedahan secara keseluruhan sangat tergantung pada tahap ini, kesalahan yyang dilakukan pada tahap ini akan berakibat fatal pada tahap berikutnya. Bagi perawat perioperative tahap ini di mulai pada saat pasien diserah-terimakan dikamar operasi dan berakhir pada saat pasien dipindahkan ke meja operasi.
b.        Tahap intra operasi.
Tahap ini dimulai setelah pasien dipindahkan ke meja operasi dan berakhir ketika pasien dipindahkan ke ruang pemulihan. Aktivitas di ruang operasi difokuskan untuk perbaikan, koreksi atau menghilangkan masalah-masalah fisik yang mengganggu pasien tanpa mengenyampingkan psikologis pasien. Diperlukan kerjasama yang sinergis antar anggota tim operasi yang disesuaikan dengan peran dan tanggung jawab masing-masing. Salah satu peran dan tanggung jawab perawat adalah dalam hal posisi pasien yang aman untuk aktifitas pembedahan dan anestesi.
c.         Tahap pasca operasi.
Keperawatan pasca operasi adalah tahap akhir dari keperawatan perioperatif. Selama tahap ini proses keperawatan diarahkan pada upaya untuk menstabilkan kondisi pasien. Bagi perawat perioperative perawatan pasca operasi di mulai sejak pasien dipindahkan ke ruang pemulihan sampai diserah-terimakan kembali kepada perawat ruang rawat inap atau ruang intensif.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar